Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Frekuensi TV Digital Purwokerto DVB-T2 Terbaru 2024

Purwokerto termasuk salah satu kota yang sudah resmi beralih ke sinyal digital, sehingga siaran analog sudah tidak bisa lagi didapatkan pada daerah ini. Untuk itu sekarang banyak yang mencari frekuensi TV digital Purwokerto terbaru untuk scan siaran digital secara manual di set top box DVB-T2, televisi digital atau perangkat sejenis lainnya.

Ada cukup banyak saluran TV digital yang saat ini bisa dijangkau di wilayah Purwokerto dan sekitarnya. Siaran TV digital tersebut bisa didapatkan ketika selesai melakukan proses scanning pada set top box atau televisi, baik itu secara manual dengan kode frekuensi ataupun secara otomatis.

Bagi Anda yang ingin scan siaran TV digital di Purwokerto secara manual, maka perlu memasukan daftar kode frekuensi TV digital Purwokerto terbaru yang akan kami bagikan disini. Untuk daftar frekuensi beserta channelnya bisa Anda lihat dibawah ini:

Frekuensi TV Digital Purwokerto dan Sekitarnya Terbaru 2024


frekuensi tv digital purwokerto

Dibawah ini terdapat daftar channel TV  digital Purwokerto terlengkap beserta kode frekuensi dari masing-masing saluran TV. Langsung saja catat daftar frekuensinya dan mulai scan siaran TV digital di set top box dan televisi Anda.

Daftar Channel TV Digital (UHF) DVB-T2 (MHz)
Indosiar, SCTV, Kompas TV, Moji, Mentari TV 24 UHF 498 Mhz
Metro TV, JPM TV, UG Tv, My TV, BBS TV, BN TV, Smile, Magna Channel 32 UHF 562 Mhz
TV One, ANTV, Jak TV, Sport One 34 UHF 578 Mhz
Net TV, DAAI TV, TV MU, Inspira, Badar TV, TVRI, TVRI Jakarta, TVRI Sport HD, TVRI World, Nusantara TV 38 UHF (Gn Tela), 42 UHF (Joglo) 610 Mhz (Gn Tela), 642 Mhz (Joglo)
Trans TV, CNBC, Trans 7, CNN Indonesia 40 UHF 626 Mhz
RCTI, GTV, MNC TV, iNews 44 UHF 658 MHz
RTV (Rajawali Televisi), KTV 48 UHF 690 MHz

Penyebab Kenapa Siaran TV Digital Sedikit di Purwokerto


Proses migrasi dari sinyal analog ke digital pada beberapa daerah tertentu memang belum sempurna, sehingga terkadang masih ditemukan masalah dimana siaran TV digital yang didapatkan sedikit, tidak stabil atau bahkan tidak ada sinyal sama sekali.

Ini bisa saja dialami oleh warga Purwokerto atau daerah lainnya di Indonesia yang sudah beralih ke sinyal digital. Agar mendapatkan banyak channel dengan sinyal yang stabil, kami selalu menyarankan untuk menggunakan antena luar ruangan (outdoor).

Alasannya karena antena jenis ini lebih luas jangkauannya dibandingkan dengan antena indoor. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan tinggi, posisi beserta arah antena dengan tepat. Setelah itu, lakukan scan ulang channel TV digital Purwokerto di set top box atau televisi Anda.

Cara Scan Siaran TV Digital Purwokerto di Set top Box DVB-T2


Berikut adalah beberapa langkah simpel yang bisa dicoba jika ingin melakukan pemindaian ulang siaran TV digital Purwokerto. Sebagai contoh, tutorial di bawah ini menggunakan set top box Matrix Apple HD untuk scan siaran TV digital:
  • Hubungkan Set Top Box (STB) dengan televisi Anda.
  • Masukkan kabel antena ke dalam port STB.
  • Nyalakan STB dan televisi Anda.
  • Manfaatkan remote STB untuk menekan tombol [Menu], lalu pilih opsi [Cari].
  • Pada menu Pencarian, pilih [DVB-T2] sebagai Mode Pencarian, [Semua] sebagai Jenis Pencarian, [Indonesia] sebagai Negara/Region, dan aktifkan opsi [Daya Antena].
  • Selanjutnya, lanjutkan dengan memilih [Pencarian Otomatis] dan tekan [OK] pada remote STB.
  • Tunggu sampai proses pemindaian saluran TV digital selesai.

Kesimpulan


Kesimpulannya, Anda membutuhkan kode frekuensi TV digital Purwokerto setiap kali ingin melakukan scan siaran TV digital secara manual di televisi atau set top box DVB-T2 Anda. Kode diatas mungkin sewaktu-waktu berubah, kami akan memperbaruinya jika memungkinkan.

Lihat juga:
Tengku Khamzah Fauzi
Saya senang berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang pembahasan elektronik dan teknologi. Bagi saya, menulis adalah cara untuk terus belajar dan berbagi dengan komunitas.
Gabung Forum Teknisi Indonesia Sekarang! Klik Tombol "Gabung" untuk saling berbagi pengalaman dengan Teknisi Indonesia.